Maha suci Allah yang telah menciptakan mahluk-Nya berpasang-pasangan. Ya Allah, perkenankanlah kami merangkaikan kasih sayang yang Kau ciptakan diantara kami
Enigma kehidupan memang tak mudah diterka. Dari perjumpaan yang sangat singkat di jalan dan terngiang penuh keanehan hampir setiap pagi.
Semakin diperhatikan lekat, semakin terasa aneh. Dengan seragam sekolah menengah pertama yang sama namun bergerak berlawan arah. Saat itu, hanya saling tau sebatas itu.
Lembar hidup kami tanpa diminta menjadi saling bersinggungan. Kami yang mulanya hanya sekedar mengenal nama, yaitu nama temannya kawan hingga menjadi teman dan kawan itu sendiri.
Saling bertukar canda, tertawa, susah, tak jarang juga menimpali kebodohan satu sama lain hingga benar benar menjadi kawan lekat semasa putih abu.
Setalah diusahakan berjuang untuk tak menciptakan jarak yang jauh selepas masa putih abu, namun alur semesta tak berjalan seirama. Lembaran hidup kami tak lagi sangat bersinggungan. Pikir waktu itu.
Enigma kehidupan memang tak pernah mudah dipecahkan. Rupa rupanya, cerita hidup tak bersinggungan bukan halangan. Terbentang jarak ratusan mil, waktu yang terbatas dan beban yang tentu saja berbeda membuat asyik pada halaman kisah yang lain, dan hari sabtu adalah hari yang ditunggu.
Hingga pada suatu saat, sesuatu yang membuat kami menjadi kawan yang lekat telah berubah. Saat itu, ada suatu pernyataan dan pertanyaan yang terlontar dan cukup memacu degub jantung menjadi lebih cepat. Pernyataan dan ajakan untuk menajadi teman ibadah terpanjang terucap.
Keraguan, kekhawatiran, selisih pendapat, saling mengenal lebih dalam, mencoba saling menjadi dewasa, berproses dan segala hal baik maupun yang memberikan kami pelajaran satu persatu terlewati. Selaras dengan bergulir nya waktu, langkah kamipun kian yakin untuk menjadi satu.
Degub jantung, langkah kaki, desir darah, sekarang akan kami selaraskan. Seperti listrik dan magnet, asam dan basa pada garam, otot dan rangka pada pergerakan serta buku dan tinta. Kami usahakan untuk selalu bersama.
Titip kata untuk langit dalam wujud doa, semoga kami selalu bersama dan bahagia, dalam sakinah, mawaddah dan rahmah. Aamiin
Lamaran
Firman memberanikan diri membawa keluarganya bersilaturahmi ke rumah ku, dan meminta ku untuk menikah dengannya.
Moment
Gallery
Live Streaming
Temui kami secara virtual untuk menyaksikan acara pernikahan kami yang inshaAllah akan disiarkan langsung melalui akun instagram kami berikut ini.
Doa Restu Anda merupakan karunia yang sangat berarti bagi kami. Dan jika memberi adalah ungkapan tanda kasih Anda, Anda dapat memberi kado pada alamat yang tersedia atau secara cashless.
Dimohon untuk mengisi form berikut untuk konfirmasi kehadiran.
form akan otomatis terkirim di Google Sheets, dan tidak terpublish secara umum.
QUOTES
"Ketika berbicara tentang pernikahan, Allah mengatakan bahwa pasanganmu ibarat pakaian untukmu. Sebuah pakaian bisa jadi pas atau kurang pas. Tapi, bagaimana pun juga pakaian akan menutupi, melindungi, dan mempercantik ketidaksempurnaan."
Atas kehadiran dan do'a restunya, kami ucapkan terimakasih.